Bima dan Dara adalah sepasang kekasih yang masih duduk dibangku SMA. Pada usia 17 tahun, mereka nekat bersanggama diluar nikah, Dara pun hamil. Keduanya kemudian dihadapkan pada kehidupan yang tak terbayangkan bagi anak seusia mereka, kehidupan sebagai orangtua.
Setelah mengetahui Dara hamil, keduanya berniat untuk menyembunyikan kehamilan ini dari orang tua, teman, dan sekolahnya hingga mereka lulus, bahkan keduanya berniat untuk menggugurkan kandungannya, namun hasrat seorang Ibu telah merasuk kehati Dara, tidak tega ia membunuh anak dalam perutnya hingga membatalkan rencana itu. Dara hanyalah anak SMA yang belum bisa dikatakan dewasa dan masih polos, sehingga ia keceplosan ketika perutnya kesakitan disaat pelajaran olahraga dan ia mengatakan “perut saya sakit, gimana dengan bayinya”, seketika pihak sekolah dan teman-temannya mengetahui rahasia mereka, tak menunggu lama pihak sekolah langsung memberitahu kedua orang tua Dara, dan terjadi pertengkaran hebat antara Dara, Bima, serta kedua orang tua Dara dan Bima, hingga berujung pada Dara yang didrop out oleh pihak sekolah dan diusir oleh Ibunya. Orang tua Dara adalah orang kaya namun kebalikannya justru orang tua Bima adalah orang miskin yang tinggal ditempat kumuh, sehingga Dara yang diusir oleh Ibunya harus tinggal dirumah Bima dan menyesuaikan diri dari kehidupan aslinya.
Naluri seorang Ibu memang selalu lunak, tak lama setelah Dara tinggal dirumah Bima, Ibunya menjemput Dara untuk pulang dan tinggal dirumah lagi, tak lama setelah itu Bima melamar Dara dan menikah.
Eiiiitss.. tidak sampai disini ceritanya, Dara sedari dulu sangat ingin pergi ke Korea untuk melanjutkan pendidikan dan pastinya untuk bertemu dengan Oppa tampan idolanya itu, selama Dara mengandung ia mengikuti kejar paket setara SMA sehingga setelah melahirkan ia sudah mengantongi ijasah SMAnya. Setelah mereka menikah dan tinggal bersama justru memunculkan perselisihan diantara keduanya, yah ini adalah fase yang wajar dalam sebuah rumah tangga, Dara yang tidak suka dengan kebiasaan Bima yang pemalas dan jarang belajar karena Bima saat itu kondisinya sedang bekerja juga untuk memenuhi kewajiban kepada keluarga kecilnya, sedangkan Dara adalah anak rajin dan selalu mendapatkan nilai terbaik dalam kelasnya. Pertikaian ini membuat Bima harus angkat kaki dari rumah Dara dan pulang kembali kerumah orang tuanya.
Selama mereka hidup masing-masing, hubungan keduanya kembali membaik, namun Dara membuat keputusan diluar dugaan Bima dan keluarganya, yakni setelah melahirkan Dara akan menggugat cerai Bima dan anak mereka akan diasuh oleh om dan tante dari Dara kemudian Dara akan terbang ke Korea, seketika Bima dan keluarganya menolak keputusan ini, namun apalah daya mereka, Bima dan keluarganya sangat sadar diri bagaimana derajat keluarganya.
Setelah Dara melahirkan, Bima setuju untuk bercerai dengan Dara, namun anak ini akan tetap diasuh oleh Bima, Dara keluar dari rumah sakit dan langsung dijemput untuk terbang ke Korea sedangkan Bima pulang bersama keluarga dan anak tercintanya.
Yah.. akhir dari cerita ini tidak bisa dikatakan happy ending atau sad ending juga, tapi keren banget sih ini ceritanya begitu rill dan endingnya tidak diduga, maka tidak heran film ini mendapat rating 91% penonton menyukainya, berikut profil film Dua Garis Biru:
Tanggal rilis : 11 Juli 2019’
Sutradara dan Skenario : Ginatri S. Noer
Distributor : Starvision ; iflix
Pemeran : Adhisty Zara, dan Angga Aldi Yunanda
Temen-temen pembaca bisa nonton full filmnya disini ! “Dua Garis Biru”
Thanks for reading, don't forget for comment, like, and share this article.
0 comments:
Post a Comment